Oke, akhirnya saya telah menyelesaikan tugas ekskursi PKN yang diampu oleh pak Sanaha Purba, bahkan sudah di presentasikan juga.Hehe.
Saya membuat suatu karya berbentuk puisi, puisi ini dibuat berdasarkan kasus atau masalah-masalah kehidupan manusia, termasuk yang saya alami.
Saya membuat suatu karya berbentuk puisi, puisi ini dibuat berdasarkan kasus atau masalah-masalah kehidupan manusia, termasuk yang saya alami.
Aku
temukan diriku disebrang jurang kematian, dan hilang begitu saja tanpa
memanggil diriku sebagai manusia..
Suatu
pagi, aku menemukan pagi yang gelap, aku memanggilnya redup dan mati...
Dan ia
mengajakku berkenalan dengan senyuman yang kukira manis seperti kecupan
sahabat..
Ia
memberikanku setetes harta dari bumi dan menyuruhku menyewa kendaraan untuk ia gunakan
selamanya..
Lihatlah
aku, seorang tawanan kebodohan..
Siaran
langsung para penipu duduk bersama dukun sakti yang tak dapat disebut “apa dan
siapa”
lihatlah
diriku, dan ciumlah bauku..
Kini aku menggunakan parfum bermerk “Fitnah” dan mandi bersama para penegak hukum yang menjengkelkan. Mereka menyuruhku merangkak di alas duri dan membilasku dengan setetes air..
Dan telah
ku dengar bahwa manusia menganut ajaran Hukum, ia duduk di bawah Pohon
Pengetahuan dan melihat maksud dari Kitab Kehidupan...
Lihatlah
aku, aku tetap tawanan kepalsuan..
Kucoba
merenungkan pertumbuhan seekor hewan dan seorang manusia, kulihat perbedaan
dari mereka yaitu si bodoh dan si tolol..
Si
bodoh tak pernah mencari kesempurnaan, dan si tolol mencari kesempurnaan dengan
ketololannya..
Lihatlah
kini, aku mencapai kesempurnaan dengan cara yang tolol..
Sekarang
aku temukan lagi diriku disebrang jurang kematian, dan hilang begitu saja dengan
memanggil diriku sebagai manusia sempurna yang bodoh *
--------
Anton Hendrawan






0 komentar:
Posting Komentar